Jumat, 11 Mei 2012

PERSAHABATAN ORANG HUTAN


Persahabatan orang hutan

            Di suatu hutan yang sangat lebat ada tiga sekawan orang hutan jantan,mereka saling bersahabat.mereka bernama Ferdi, Ari dan yang paling kecil adalah  si Budi.

 suatu hari di hutan tempat ia tinggal ada sekelompok pemburu yang ingin memburu semua hewan yang ada di hutan ini,saat orang hutan ini tau bahwa di hutan mereka ada pemburu, mereka menjadi ketakutan dan panik, mereka lalu kembali ke rumahnya masing- masing.
Ke esokan harinya mereka bertemu di markas rahasia mereka,

“Hey kawan ku bagai mana kalau kita tertangkap oleh pemburu biadap itu.”ujar si Ferdy

“Kita lari saja.” jawab si Budi santai

“Tetapi kita harus memikirkan strategi untuk lari dari pemburu itu.”kata si Ari

“ ia baiklah kita harus memiliki strategi yang tepat untuk lari dari pemburu itu.” jawab si Ferdy

“ok bagus kalau begitu.” Seru si Budi

Saat mereka ingin kembali kerumah ia bertemu seorang pemburu yang membawa senapan,  mereka bertiga pun lari untuk kembali ke markas rahasia nya, tapi sayang nya si Budi tertangkap oleh pemburu itu dan di bawa ke tempat pemburu itu.
“hey Ferdy sekarang kita tinggal berdua , si Budi telah tertangkap kita harus memikirkan cara untuk melepaskan Budi dari tangan pemburu jahat itu.” Kata si Ari

“ baiklah kita harus memikirkan cara yang tepat untukmelepaskan budi dari pemburu itu tapi bagai mana caranya.” Ujar si  Ferdy

“ bagai mana besok malam kita ketempat pemburuitu,saat pemburu – pemburu itu tertidur kita selamat kan sahabat kita si Budi.”kata si Ari

“baiklah, tapi sekarang kita harus tinggal di sini karena rumah kita sudah sudah di ketahui oleh pemburu itu.” Jawab si Ferdy

Ke esokan harinya mereka pun pergi ketempat pemburu itu dan saat mereka memasuki tempat pemburu itu mereka melihat si Budi dan hewan hewan yang lain yang di kurung di dalam sebuah penjara, mereka pun berusaha mengambil kunci penjara dari pemburu yang sedang tertidur.

“ayo kita ambil kunci itu.”kata ferdy sambil menggendap -endap

“baiklah teman.”jawab Ari
Saat pemburu itu tidur mereka mendapat kan kunci penjara itu mereka berdua langsung berlari ke arah penjara itu tapi disana ada penjaga yang menjaga penjara itu si ferdy menyuruh ari mengalihkan perhatian dengan cara melempar penjaga itu dengan batu dan saat penjaga itu lari karna ketakutan, si ferdy langsung membuka pintu penjara itu.
Dan para semua hewan pun keluar termasuk si budi, mereka bertiga pun bertemu lagi.
Kemudian seluruh hewan pun menghancurkan tempat penginapan pemburu itu lalu pemburu itu lari ketakutan.
 mereka bertiga pun bisa bersama lagi,dan hidup tenang bebas dari teror para pemburu – pemburu jahat itu.

selesai

Kamis, 10 Mei 2012

Kesombongan Si Kudanil



Di sebuah sungai besar yang mengalir deras, ada dua ekor kudanil jantan yang sangat gagah yang sedang mandi.  Ketika mereka sedang asyik mandi, tiba-tiba air berubah menjadi merah dan seekor rusa menyeruak di antara mereka.  Rupanya rusa itulah yang membuat warna air berubah.  Rusa itu sedang terluka.

”Wahai, Tuan Kudanil,   Kakiku sedang terluka, tolonglah aku untuk menyeberangi sungai ini ,” ujar si Rusa itu lirih.
Mendengar permintaan rusa yg malang itu, alih-alih menolong, dua ekor kudanil itu malah  tertawa terbahak –bahak, ”Hey, rusa. Kau pikir kau siapa meminta tolong pada kami yang gagah ini!”

Sakit hati mendengar jawaban kedua kudanil itu, si Rusa berusaha sendiri menyeberangi sungai dengan kakinya yang terluka.  Perlahan sekali ia berenang, hingga sampai juga ia ke daratan. Selama usahanya itu, para kudanil terus tertawa sampai mengeluarkan air mata.
Sebelum pergi dari situ, si Rusa malang itu berseru pada para kudanil,” Hei para kudanil sombong.  Suatu saat nanti, kalian akan meminta bantuan dariku.”  Lalu, pergilah ia ke dalam hutan dengan kaki yang masih terluka.

Seusai mandi, keluarlah kudanil itu dari sungai dan beranjak pulang.  Di tengah perjalanan, berpapasanlah mereka dengan seekor harimau. Suatu kebetulan yang menyenangkan untuk harimau itu, karena ia sangat lapar, tetapi naas untuk kedua kudanil itu, karena mereka yang akan menjadi makan siang harimau.

”Wah wah,” kata si harimau. ” Kebetluan sekali, makan siangku menghampiriku hari ini.”
Mendengar hal itu, paniklah kedua kudanil itu. ” Jangan tuan harimau! Ampun, lepaskanlah kami Tuan Harimau.”

Tentu saja si harimau tidak mau melepaskan kedua kudanil itu.  Maka terjadilah kejar-kejaran antara harimau dan kedua kudanil. Di tengah kejar-kejaran itu, kedua kudanil itu bertemu dengan si rusa.
”Hai, Kudanil, mengapa kalian berlari terengah-engah?,” tanya si Rusa.
”Kami dikejar-kejar Tuan Harimau.”
”Oh, kalau begitu, cepatlah bersembunyi di rumahku.”
Masuklah kedua kudanil dan rusa ke dalam rumah rusa dan bersembunyi di sana hingga harimau kebingungan mencari mereka dan pergi mencari mangsa baru.  Setelah keadaan aman, kudanil meminta maaf kepada si Rusa.
”Hai, Rusa. Maafkan kesalahan kami tadi yang enggan menolongmu ketika kau terluka.”
            ’Kalian sudah kumaafkan.  Makanya, janganlah kalian sombong dengan apa yang kalian miliki.”
”Iya, Rusa. Kami mengaku salah. Terima kasih telah menolong kami tadi,” ujar kedua kudanil itu.
Kemudian pulanglah kedua kudanil itu dari rumah si Rusa dengan hati senang. Dan sejak saat itu, si Rusa dan kedua kudanil itu bersahabat.
~selesai~